Berikan perawatan yang maksimal terhadap mobil kesayanganmu seperti yang bisa kamu temukan di https://otoklix.com. Meskipun hanya selalu tersimpan di garasi, kamu tetap perlu merawat mobil yang jarang dipakai agar performa mesinnya terus terjaga.
Apalagi di masa pandemi seperti ini, aktifitas di luar rumah cenderung menurun drastis sehingga mobil sangat jarang digunakan bepergian. Beberapa orang beranggapan bahwa mobil yang tidak digunakan justru lebih awet dibandingkan dengan mobil yang setiap hari dikendarai.
Padahal, sebaliknya, mobil yang didiamkan untuk waktu yang lama justru lebih berpotensi mengalami kerusakan pada mesin. Karena itu, kamu perlu mengetahui bagaimana cara merawat mobil yang jarang dipakai agar kondisinya tetap prima.
Begini Cara yang Tepat Merawat Mobil yang Jarang Dipakai Agar Tidak Mudah Rusak
Pemeriksaan secara rutin terhadap mesin mobil yang sudah lama tidak dinyalakan merupakan salah satu cara merawat mobil yang jarang dipakai. Beberapa hal yang wajib kamu lakukan untuk memelihara mesin mobil tetap awet antara lain menjaga kebersihan ruang mesin, mengecek kondisi aki mobil, memeriksa radiator, juga memeriksa oli monil.
Untuk jenis aki basah, pastikan takaran air aki berada pada posisi normal dan tambahkan cairan elektrolit bila perlu. Sedangkan, untuk jenis aki kering, kamu bisa melakukan perawatan aki dengan membawanya bengkel mobil untuk dilakukan pengecasan maupun hal lainnya yang mungkin diperlukan.
Cara lainnya merawat mobil yang jarang dipakai adalah dengan menggunakan ganjal pada ban ketika mobil sedang berhenti dalam waktu yang cukup lama. Hal ini dilakukan untuk mencegah rem tangan menjadi berkarat atau bahkan lengket karena terlalu lama didiamkan.
Tips merawat mobil yang jarang dipakai yang seringkali diabaikan justru membersihkan mobil secara rutin. Padahal, mobil yang dibiarkan kotor terus-menerus bisa menyebabkan bakteri dan jamur mudah berkembang biak. Selain itu, abu yang menempel pada komponen mobil juga dapat menimbulkan korosi pada beberapa bagian mobil yang pada akhirnya menyebabkan mesin tidak dapat bekerja dengan maksimal.
Oleh sebab itu, kamu perlu merawat mobil yang jarang dipakai dengan rajin mencuci mobil tidak hanya pada bagian dalamnya saja, tetapi juga bagian eksterior mobil. Sehingga mobil tetap nyaman dan aman digunakan untuk bepergian di kemudian hari.
Merawat mobil yang jarang dipakai agar mesinnya tetap prima adalah dengan rutin memanaskan mesin mobil setiap hari meskipun tidak digunakan. Membiarkan mobil dalam kondisi mati untuk jangka waktu yang lama justru sangat beresiko menyebabkan mesin mogok. Karena itu, waktu yang disarankan untuk memanaskan mobil yakni setiap dua sampai tiga kali dalam seminggu.
Selama memanaskan mesin mobil, jangan lupa menyalakan beberapa komponen kelistrikan seperti lampu, AC, radio, klakson mobil, serta power window guna memastikan semuanya masih berfungsi dengan baik. Kemudian, kamu juga perlu menginjak gas untuk beberapa kali supaya mesin tidak sekedar berada pada posisi idle.
Untuk merawat mobil yang jarang dipakai agar warna cat mobil bertahan lama dan tampak mengkilap, kamu harus rajin memasang cover penutup saat menyimpan mobil. Cara ini tidak hanya membuat mobil kesayanganmu terhindar dari kotoran dan debu, tetapi juga melindungi permukaan mobil dari efek sinar matahari maupun air hujan.
Namun, pastikan sirkulasi udara tetap lancar dengan membuka sedikit celah pada jendela sehingga hawa panas dalam mobil tidak mengendap dan menimbulkan jamur pada area yang sangat rentan ditumbuhi jamur seperti dashboard, karpet, dan jok mobil. Itu sebabnya, ketika memasang cover mobil, biarkan sirkulasi udara tetap ada dan bukalah cover mobil tersebut setidaknya sekali seminggu. Ketika membuka cover mobil, sempatkan untuk menjemur mobil di bawah matahari selama kira-kira 30 menit sambil membuka kaca mobil.
Tekanan pada ban mobil pada umumnya dapat berkurang seiring waktu lamanya mobil tidak digunakan. Kondisi seperti ini sangat berpotensi menyebabkan ban mobil rusak karena ban membutuhkan tekanan angin yang pas untuk dapat menopang seluruh bagian bodi mobil terutama ketika modil sedang berhenti.
Maka dari itu, kamu harus memeriksa tekanan ban mobil secara rutin minimal sekali seminggu sekaligus memeriksa kondisi kelayakan permukaan ban mobil agar tetap aman digunakan ketika mengemudi.
Yang terpenting, dalam merawat mobil yang jarang dipakai, jangan sampai terlambat mengganti oli sesuai jadwal ke bengkel ganti oli terdekat yang bisa kamu temukan dengan mudah hanya di Otoklix.
Analisis Opini Publik Terkait Isu-Isu Lingkungan
23 Feb 2025 | 85
Opini publik merupakan cerminan pandangan dan sikap masyarakat terhadap berbagai isu yang dihadapi, termasuk isu-isu lingkungan yang semakin mendesak. Dalam beberapa tahun terakhir, isu ...
Forum Diskusi SNBT: Kenapa SNBT Lebih Terpercaya Daripada Ujian Lain?
15 Apr 2025 | 40
Dalam era pendidikan yang semakin kompetitif, ujian seleksi masuk perguruan tinggi menjadi salah satu langkah krusial bagi siswa. Salah satu ujian yang mendapatkan perhatian lebih adalah ...
16 Mei 2025 | 16
Media sosial kini telah menjadi ajang untuk berbagi informasi, menarik perhatian, dan bahkan berbisnis. Namun, tak semua konten mampu menciptakan dampak yang besar atau menjadi viral. Nah, ...
Bingung Pilih Universitas di Bandung? Ternyata Banyak yang Belum Tahu Keunggulan Ma'soem University!
28 Okt 2024 | 108
Memilih universitas yang tepat di Bandung bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama dengan banyaknya pilihan yang tersedia. Namun, banyak calon mahasiswa yang belum menyadari keunggulan ...
Tips Lolos Ujian ITB: Menyusun Jadwal Belajar yang Terstruktur
10 Apr 2025 | 52
Ujian ITB merupakan salah satu tahapan penting bagi para calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di Institut Teknologi Bandung. Kesuksesan dalam ujian ini tidak hanya bergantung ...
Tips Visual Branding Produk Makanan yang Menarik Perhatian
6 Apr 2025 | 59
Membangun branding produk makanan yang kuat tidak hanya bergantung pada rasa dan kualitas, tetapi juga pada bagaimana produk tersebut dipersepsikan secara visual oleh konsumen. Visual ...